Resor Wisata Laut Sabang Dibuka Kembali di Aceh
Kotamadya Sabang telah mengizinkan untuk membuka kembali resor bahariya dan melanjutkan operasi moda transportasi laut ke Sabang di Pulau Weh di tengah pandemi novel coronavirus (COVID-19) dengan berpegang pada standar protokol kesehatan. Agen Poker
Keputusan tersebut ditetapkan dalam Surat Edaran Walikota Sabang No. 440/3111 pada tanggal 1 Juni 2020, Bahru Fikri, juru bicara pemerintah kota Sabang, disebutkan di sini pada hari Senin.
"Kapal cepat dan feri ro-ro beroperasi sekali jalan per hari, dengan batas penumpang maksimum 50 persen dari kapasitas normal kapal, dan mereka harus menerapkan protokol kesehatan COVID-19," katanya.
Wisatawan lokal diharuskan memegang kartu identitas Sabang dan menjalani pemeriksaan kesehatan di pelabuhan.
Wisatawan yang datang dari luar Sabang harus memiliki sertifikat kesehatan yang dikeluarkan oleh rumah sakit, pusat kesehatan masyarakat, atau klinik kesehatan lainnya.
Keputusan tersebut ditetapkan dalam Surat Edaran Walikota Sabang No. 440/3111 pada tanggal 1 Juni 2020, Bahru Fikri, juru bicara pemerintah kota Sabang, disebutkan di sini pada hari Senin.
"Kapal cepat dan feri ro-ro beroperasi sekali jalan per hari, dengan batas penumpang maksimum 50 persen dari kapasitas normal kapal, dan mereka harus menerapkan protokol kesehatan COVID-19," katanya.
Wisatawan lokal diharuskan memegang kartu identitas Sabang dan menjalani pemeriksaan kesehatan di pelabuhan.
Wisatawan yang datang dari luar Sabang harus memiliki sertifikat kesehatan yang dikeluarkan oleh rumah sakit, pusat kesehatan masyarakat, atau klinik kesehatan lainnya.
Selama kunjungan mereka ke tempat-tempat wisata di Sabang, wisatawan diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan dengan mengenakan masker wajah, membawa pembersih tangan atau sabun, dan memeriksa suhu tubuh. Agen Domino
Hotel dan penginapan di Sabar juga diharuskan untuk mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
"Hotel dan penginapan harus disemprotkan dengan cairan desinfektan setiap hari. Protokol jarak jauh dan kesehatan yang berkaitan dengan penyebaran COVID-19 harus diterapkan," katanya.
Kota pesisir Sabang, yang terletak di pulau Weh paling barat di Indonesia, adalah ikon pariwisata Provinsi Aceh karena terkenal akan panorama lautnya yang indah.
Sabang telah menjadi tempat pilihan bagi pecinta wisata bahari karena terlibat dalam berbagai kegiatan, termasuk menyelam, snorkeling, memancing, berjemur, dan mengunjungi tempat-tempat menarik.
Hotel dan penginapan di Sabar juga diharuskan untuk mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
"Hotel dan penginapan harus disemprotkan dengan cairan desinfektan setiap hari. Protokol jarak jauh dan kesehatan yang berkaitan dengan penyebaran COVID-19 harus diterapkan," katanya.
Kota pesisir Sabang, yang terletak di pulau Weh paling barat di Indonesia, adalah ikon pariwisata Provinsi Aceh karena terkenal akan panorama lautnya yang indah.
Sabang telah menjadi tempat pilihan bagi pecinta wisata bahari karena terlibat dalam berbagai kegiatan, termasuk menyelam, snorkeling, memancing, berjemur, dan mengunjungi tempat-tempat menarik.
Pulau Weh eksotis dan romantis, karena dikelilingi oleh beberapa pulau kecil. Selain itu, lokasinya yang strategis, Pulau Weh, yang terletak di antara Samudra Hindia dan Selat Malaka, mudah diakses oleh wisatawan domestik dan asing. Aceh
No comments