Breaking News

Menteri Keamanan Indonesia Bergabung dalam Kampanye untuk Memakai Masker Wajah

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengikuti kampanye kesadaran masyarakat untuk memakai masker di tempat umum pada Minggu pagi dengan membagikan masker kepada warga dan wisatawan lokal di Jalan Malioboro Yogyakarta. Agen Poker

Ditemani istrinya, Zaizatun Nihayati, dan beberapa orang yang mengikuti kampanye, Mahfud MD menyusuri jalan dan membagikan masker wajah antibakteri kepada banyak warga dan wisatawan lokal yang ia temui di kota tujuan wisata populer itu.

Setelah membagikan masker sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya penggunaan masker yang tepat untuk menahan penyebaran penyakit novel coronavirus, ia naik kereta kuda.

Pada Sabtu malam, Mahfud MD yang membawa sekitar 15.000 masker untuk kampanye kesadaran publik juga membagikan masker wajah kepada para pecinta seni dan budaya kota.

Selama berada di Yogyakarta, pihaknya juga berencana membagikan masker untuk santri dan guru di pesantren setempat.

Disiplin dalam memakai masker wajah dan menerapkan tindakan pencegahan lainnya yang diamanatkan dalam protokol kesehatan pemerintah penting untuk mencapai normal baru, tambahnya. Agen Domino

Berdasarkan data yang dirilis satuan tugas COVID-19, laju penularan virus corona di Indonesia belum melambat. Dengan 3.003 kasus tambahan yang dilaporkan pada hari Jumat, total kasus Indonesia kini telah mencapai 165.887. Sementara itu, angka pemulihan telah meningkat dari 118.575 pada Kamis menjadi 120.000, sementara jumlah korban tewas meningkat menjadi 7.169 dari 7.064.

Di antara mereka yang meninggal akibat virus corona yang menyebabkan COVID-19 adalah para dokter dan paramedis yang bertempur di garis depan perang negara melawan pandemi.

Hingga 21 Agustus 2020, sebanyak 86 dokter telah meninggal karena COVID-19, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) seperti dikutip oleh media setempat.

Penyakit virus korona baru, yang awalnya melanda kota Wuhan di China pada Desember 2019 dan kemudian menyebar ke setidaknya 213 negara, telah menjadi pandemi global, mengancam kehidupan jutaan orang.

Menurut Worldometer, 24.655.052 orang di seluruh dunia telah terinfeksi COVID-19 per 28 Agustus 2020, dan dari jumlah tersebut, 836.143 pasien meninggal dunia akibat virus tersebut, sementara 17.114.130 lainnya telah melaporkan sudah sembuh. Masker

No comments